ASLI Minta Pemkot Kendari Tegas, Ramaikan Pasar Wuawua

Andi Sulolipu

GATENEWS – KENDARI : Pasar Sentral Wuawua Kendari belum juga ramai. Padahal Pemerintah Kota di masa Walikota Asrun, telah menggelontorkan anggaran besar untuk pembangunan ulang pasar ini menjadi lebih modern. Sayangnya, hingga kini masih terbilang sepi.

Ketua Komis II DPRD Kota Kendari, Andi Sulolipu alias ASLI, meminta ketegasan Pemkot untuk menghidupkan kembali pasar yang dikenal dengan nama Pasar Baru itu. Sebab perputaran ekonomi di pasar yang diresmikan sejak 2016 itu belum memberikan kotribusi besar untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Diketahui, kendalanya adalah pedagang lama dari Pasar Baru, hingga kini masih beroperasi di Pasar Panjang. Seharusnya pasar itu sudah dipindahkan. DPRD mengaku akan mendukung langkah Pemkot untuk menertibkan Pasar Panjang yang illegal itu. Namun ketegasan Pemkot, akan menimbulkan multitafsir.

“Inilah yang kami sayangkan. Kalau mau diramaikan kembali maka Pemkot harus mengambil langkah konkrit. Apalagi pasar panjang sampai saat ini tidak dikelola oleh pemerintah. Seharusnya para pedagang di Pasar Panjang dipindahkan di Pasar Baru. Karena pasar baru legal,” ujar Andi Sulolipu, Sabtu (5/6/2021).

DPRD akan kembali melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) untuk meminta kepastian Pemkot Kendari, dalam upaya menertibkan Pasar Panjang agar fokus ke Pasar Baru.

“Sampai saat ini kami tidak pernah tau apa keinginan Pemkot, karena masalah pasar ini masih berpolemik di pemerintah. Ketika pasar dikelola dengan baik, maka kami yakin PAD Kota Kendari akan meningkat,” ujarnya.

Andi Andi juga mengungkapkan, di Kota Kendari terjadi kebocoran PAD, salah satunya akibat pasar tidak dikelola dengan baik.

“Inilah yang kami minta dari pemerintah karena sumber PAD banyak terjadi kebocoran. Banyak sekali pungutan yang ilegal dan sudah banyak dikeluhkan oleh para pedagang,” pungkasnya.

Editor: Gugus Suryaman