Surah Arrahman Luluhkan ASR Hingga Gelontorkan Rp100 juta ke Pesantren Tahfiz di Baubau Saat Maulid

Ketua Dewan Pembina ASR, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka mengikuti perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes Nizzamuddin Auliya, di Wonco Kelurahan Kampoinaho Kecamatan Lealea Kota Baubau. (Foto: dok/GN)

GATENEWS – BAUBAU : Pondok Pesantren Tahfizul Quran Nizzamuddin Auliya, di Wonco Kelurahan Kampoinaho Kecamatan Lealea Kota Baubau, berdiri untuk mencetak generasi muda penghafal Al Quran. Pimpinan Ponpes, KH Ali Abdullah menjelaskan, para penghafal Quran itu yang nanti akan menolong keluarganya di hari kemudian.

“Sekurang-kurangnya satu hafiz selamatkan 10 anggota keluarganya yang sudah meninggal sehingga madrasah Tahfizul Qur’an Nizzamuddin Auliya didirikan,” katanya.

Dia menambahkan, saat ini pihak pengurus pesantren terus membangun untuk bisa menampung siswa calon penghafal Quran. “Tahun lalu kami buka madrasah untuk putri dan saat ini mendirikan asrama putri,” tambahnya.

Ketua Dewan Pembina ASR, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka mengikuti perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes tersebut bersama ratusan warga, Sabtu (23/10/2021).

Mantan Pangdam XIV Hasanuddin itu sempat menitikan air mata saat hendak menyampaikan sambutan, karena terharu dengan surat Ar Rahman yang dibacakan santri Ponpes Nizzamuddin Auliya saat acara dimulai. Dia mengaku sangat terharu saat mendengar ayat “nikmat Tuhan yang mana lagi yang kau dustakan”.

Berkat lantunan surat Ar Rahman itu, ia menambah bantuan untuk biaya pembangunan pesantren dua kali lipat, yang semula Rp50 juta menjadi Rp100 juta.

ASR meminta pengelola tidak melihat besar atau kecilnya bantuan yang diberikan, namun bagaimana keikhlasannya karena hal ini tidak pernah diduga yang telah didesain oleh Allah.

“Saya tidak pernah mendesain hal ini. Pertanyaannya apakah ini bagian dari amanah? Kita tidak tau, saya tidak pernah menyangka menjadi bagian dari gaungan yang besar hingga kemana-mana,” katanya.