Awal Tahun Buton Utara Curi Perhatian Dengan Pertaniannya

Awal Tahun Buton Utara Curi Perhatian Dengan Pertaniannya

GATENEWS.ID : KENDARI – Diawal tahun 2021, Kabupaten Buton Utara berhasil mencuri perhatian, pasalnya ia menjadi Kabupaten pertama di Sulawesi Tenggara yang berhasil melakukan ekspor komoditas pertanian tahun ini.

Sebanyak 48 ton mete biji diekspor ke Vietnam melalui pelabuhan Kendari New Port yang dilepas langsung Oleh gubernur Sulawesi Tenggara, H. Ali Mazi SH.

Potensi pertanian Buton Utara rupanya bukan hanya mete, tetapi kabupaten yang baru berusia 11 tahun ini memiliki komoditas pertanian unggulan lainnya. Sebut saja misalnya beras organik, kelapa dan pala.

Komoditas pertanian tersebut telah menjadi andalan petani di daerah tersebut, namun sayangnya masih sebatas perdagangan domestik antar daerah.

“Kami sangat berterimakasih atas kunjungan Karantina Pertanian Kendari di daerah kami. Dengan kunjungan ini akhirnya kami tahu prosedur untuk lakukan ekspor komoditas pertanian” ujar Kepala Dinas Pertanian Buton Utara menyambut kehadiran tim Karantina Pertanian Kendari yang dipimpin langsung Kepala Karantina Pertanian Kendari N. Prayatno Ginting.

Dalam kunjungannya ke Buton Utara, selain bertemu dengan pemerintah daerah, Ginting juga melihat lebih dekat potensi komoditas pertanian daerah tersebut.

“Butur ini memiliki potensi luar biasa. Selain mete yang sudah ekspor, ada kelapa dengan kopra putih sebagai produknya, pala dan lada. Ini perlu pendampingan dan didorong untuk bisa ekspor juga” terang Ginting.

Lanjutnya”, untuk kelapa, saat ini dalam 1 bulan sudah terbangun hampir 30 solar dome di seluruh kecamatan dengan estimasi produksi kopra putih mencapai 100 ton/bulan, 20 ton arang/bulan dan menyerap 500 ribu butir kelapa/bulan”.