GATENEWS – BOMBANA: Bupati Bombana, Sulawesi Tenggara, Tafdil menekankan kepada semua jenis perusahaan yang beroperasi di wilayahnya untuk memberikan kesempatan kerja kepada warga lokal.
Hal tersebut disampaikan Bupati Tafdil menyikapi info kedatangan puluhan orang dari kabupaten lain yang ingin bekerja di salah satu perusahaan tambang di Kecamatan Kabaena Selatan.
“Masuknya pekerja luar tersebut merupakan kerugian bagi masyarakat Bombana secara umum karena masih banyak warga kita yang butuh pekerjaan apalagi penduduk setempat,” katanya di Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bombana, Selasa (12/5/2020) malam.
Bupati dua periode ini menegaskan, tenaga kerja luar tetap dibutuhkan, tetapi hanya ketika keahlian yang dimiliki tak ada pada tenaga kerja lokal.
Namun untuk bekerja dibatasi hanya selama periode tertentu, sampai keahliannya dipindahkan kepada tenaga lokal.
“Saya pikir kualitas sumber daya masyarakat Bombana saat ini tentunya mampu bersaing dengan pekerja yang berasal dari luar daerah. Apalagi yang hanya sebagai pekerja kasar di daerah kita ini masih cukup memadai untuk hal itu,” katanya.
Tafdil mengurai kebijakannya itu merujuk pada sejumlah regulasi ketenagakerjaan yang ditekankan agar memprioritaskan pemberian pekerjaan untuk tenaga kerja lokal.
“Untuk itu, saya menekankan masalah terakhir adalah soal etos kerja, pekerja kita tidak kalah dari pekerja luar daerah Bombana. Tidak sedikit masyarakat kita mencoba melakukan transfer keahlian di luar sana dan ini sangat penting untuk ditindaklanjuti,” tutupnya
Laporan: Hatamudin
Editor: Andi Hasman