Kapolda Sulteng,
Brigjen Pol Drs Lukman Wahyu Hariyanto, M.Si memimpin rapat bersama Forkompinda dan tokoh masyarakat dalam mengantisipasi penyebaran paham radikalisme di Sulawesi Tengah. (F-bidhumaspolda)
PALU, GateNews. id – Menindaklanjuti tentang rapat pencegahan paham radikalisme beberapa waktu lalu, diruang rapat Polibu Kantor Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), yang dipimpin Gubernur Sulteng, Drs H Longki Djanggola, M.Si, Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah, Brigjen Pol Drs Lukman Wahyu Hariyanto, M.Si memimpin rapat lanjutan, yang berlangsung Rabu (08/05/2019), di ruang rapat Rupatama Polda Sulteng.
Rapat tersebut dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sulteng diantaranya Ketua MUI Kota Palu, Prof DR H Zainal Abidin, Kepala Kanwil Kementrian Agama Provinsi Sulteng, H.Rusman Latopada dan para akademisi, tokoh masyarakat serta para tokoh agama se-Provinsi Sulteng.
Kapolda Sulteng didampingi sejumlah pejabat tinggi dijajaran Polda diantaranya Direktur Intelkam, Kombes Pol Mohamad Ridwan, Direktur Bimbingan Masyarakat (Dir Binmas), AKBP Mokhamad Ngajib, dan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas), AKBP Didik Supranoto memaparkan situasi terkini penyebaran paham radikalisme yang berkembang di Provinsi Sulawesi Tengah
Brigjen Pol Drs Lukman Wahyu mengharapkan peran serta dari seluruh elemen masyarakat Provinsi Sulawesi Tengah, untuk andil dalam mencegah paham radikalisme yang berkembang di wilayah Sulteng.
Salah seorang tokoh agama Kota Palu yang juga menjabat sebagai Ketua MUI Kota Palu, Prof DR H Zainal Abidin menyatakan kesepakatan semua elemen masyarakat Provinsi Sulteng dan siap membantu Polri dan TNI dalam mencegah penyebaran paham radikalisme di Provinsi Sulteng.
“Kami mewakili seluruh elemen masyarakat Provinsi Sulawesi Tengah, khususnya Kota Palu sepakat dan siap membantu Polri dan TNI dalam mencegah penyebaran paham radikalisme agar tidak berkembang demi keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai dan kita banggakan,” ujam Zaenal Abidin.
REDAKTUR : NILA