GATENEWS – KENDARI: Bekerja dengan potensi sumber api memang diperlukan kewaspadaan tinggi. Sebab jika sedikit lengah api sekecil apapun dapat menjelma menjadi kobaran besar. Akibatnya, api yang membesar dapat melalap benda apapun yang dilewatinya.
Seperti halnya kobaran api yang menghabiskan toko Dua Putri di Jalan MT Haryono, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (12/9/2019) siang, diduga berasal dari percikan bunga api las listrik.
Menurut Irwan yang menjadi karyawan toko, api awalnya bersumber dari dalam gudang yang sedang diperbaiki oleh tukang las.
“Bos saya memanggil tukang las untuk memperbaiki rak besi tempat penyimpanan bahan variasi yang rusak. Ini yang ketiga hari tukang itu kerja,” terang Irwan di lokasi kejadian.
Ia mengaku kaget dimintai air oleh tukang las dengan ekspresi panik. Tak berselang lama ia melihat api yang mulai membesar dari arah gudang toko.
Api semakin membesar karena toko yang menjual bahan variasi mobil itu menjual bahan yang mudah terbakar seperti karpet lantai mobil, busa, dan sarung jok.
Sejumlah bahan itu ikut habis terbakar dengan seluruh bangunan di lantai satu.
Besarnya kobaran api membuat warga hanya mampu menyelamatkan isi toko seadanya. Beruntung api tak menjalar ke lantai atas dan bangunan sekitar toko.
Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 11.00 Wita baru dapat dipadamkan 45 menit kemudian dengan bantuan 36 petugas damkar dan 6 unit mobil pemadam.
